Kebiasaan Buruk bagi Hati yang Harus Dibuang Jauh-jauh

Dengan berat 1,2-1,6 kg, hati atau lever jadi organ dalam paling besar yang kita punyai. Hati lakukan lebih dari 500 peranan penting untuk badan, dimulai dari sintesis protein sampai metabolisme lemak.

Makanan, minuman, dan rutinitas spesifik dapat menghancurkan hati. Kemungkinan, kamu tidak mengetahui sudah melakukan. Rutinitas jelek apa itu?

Asap rokok mengubah hati otomatis. Bahan kimia beracun dalam asap dapat mengakibatkan depresi oksidatif dan hasilkan radikal bebas yang menghancurkan sel.

Depresi oksidatif bisa juga mengakibatkan fibrosis, yakni keadaan hati meningkatkan jaringan berlebihan (serupa jaringan parut) dan mengubah kekuatan hati untuk bekerja secara baik.

Sesaat, menurut studi dengan judul "Association between Smoking and Non-alcoholic Fatty Liver Disease: A Systematic Ulasan and Meta-analysis" yang diedarkan di jurnal SAGE Open Medicine tahun 2018, merokok dihubungkan dengan penyakit hati berlemak non-alkohol. Kenaikan resiko seputar 1,38 kali lipat berlangsung pada perokok pasif.

Rupanya, minum alkohol terlalu berlebih dapat turunkan kekuatan hati untuk keluarkan toksin dari badan. Saat hati berusaha untuk merusak alkohol, reaksi kimia yang dibuat akan menghancurkan beberapa sel hati. Bila ini dikerjakan dalam periode panjang, karena itu kerusakan bisa menjadi tetap dan mengakibatkan sirosis.

Di lain sisi, 15-20 tahun minum alkohol terlalu berlebih akan membuat seorang meningkatkan hepatitis alkoholik. Ini merujuk pada riset dengan judul "Alcoholic Liver Disease" yang diterbitkan di Postgraduate Medical Journal.

Tiga wujud penyakit hati alkoholik yang paling diketahui adalah sirosis alkoholik, hepatitis alkoholik kronis, dan hati berlemak alkoholik (steatosis). Sekitar 80 % peminum berat mempunyai potensi meningkatkan steatosis, 10-35 % beresiko meningkatkan hepatitis alkoholik, dan 10 % akan meningkatkan sirosis.

Kegemukan bukan hanya mencelakakan jantung, dan juga hati. Kebanyakan konsumsi makanan kurang sehat mengakibatkan lemak berlebihan menimbun di hati. Keadaan ini diketahui selaku penyakit hati berlemak non-alkohol.

Pada keadaan normal, hati berperan untuk mengolah dan mengendalikan jumlah gula dan lemak pada darah. Ke orang yang berat badan yang berlebih, lemak berlebihan tersimpan di sel hati. Makin lama, hati meradang dan selnya hancur sebab kebanyakan lemak yang menimbun.

lambang yang digunakan dalam permainan slot Adakah larangan makanan? Jauhi konsumsi makanan buatan yang memiliki kandungan pengawet, zat aditif, pemanis bikinan, dan perasa, sebab susah diuraikan dan penuh bahan kimia. Garam berlebihan tidak bagus sebab membuat cairan menimbun di hati dan mengakibatkan bengkak.

Apa kamu kerap kekurangan tidur? Berhati-hatilah, rutinitas ini dapat mengubah kekuatan hati untuk produksi glukosa dan mengolah insulin. Akhirnya, resiko penyakit metabolik bertambah, seperti diabetes type 2 dan hati berlemak (steatosis).

Penemuan ini diterbitkan di American Journal of Physiology - Endocrinology and Metabolism. Periset pelajari dua barisan tikus: satu didiamkan terbangun sepanjang 6 jam tiap malam dan satu didiamkan tidur seperti keinginan. Periset memberi makanan banyak mengandung lemak tinggi dan air gula tiada batasan.

Selanjutnya, periset menghitung kandungan glukosa dan lemak hati pada tikus itu. Hasilnya, tingkat glukosa darah semakin tinggi pada barisan yang kekurangan tidur. Disamping itu, kandungan trigliserida dan produksi glukosa di hati bertambah.

Salah satunya obat yang dapat mengakibatkan kerusakan hati ialah asetaminofen. Obat ini dipasarkan tiada resep dan sering diketemukan dalam obat flu atau penurun ngilu. Zat ini aman dalam jumlah kecil, tapi beresiko bila dimakan terlalu berlebih.

Merilis Mayo Clinic, hepatitis toksik bisa berasal dari obat penurun ngilu tiada resep, seperti asetaminofen, aspirin, ibuprofen, dan naproxen. Terlebih bila beberapa obat ini kerap dimakan atau diminum bertepatan dengan alkohol.

Apa itu saja? Pasti tidak! Obat resep juga ditengarai bisa mengakibatkan luka hati serius. Seperti statin (untuk cholesterol tinggi), gabungan amoksisilin-klavulanat, fenitoin, azathioprine, niacin, antivirus spesifik, steroid anabolik, dan ada banyak kembali.

Pokoknya, konsumsi obat dalam jumlah selayaknya dan turuti panduan dokter untuk meminimalisir resiko penyakit hati.

Salah satunya penyakit hati, yaitu hepatitis B, bisa disebarkan lewat hubungan seksual tiada kondom. Disamping itu, langkah penyebarannya bisa juga melalui jarum suntik yang tercemar atau dari ibu hamil ke bayinya.

Resiko hepatitis B semakin besar pada kelompok spesifik, seperti karyawan sex, orang yang kerap bergonta-ganti pasangan, lelaki yang berhubungan seksual dengan sesamanya, merajut contact dengan pasien hepatitis B akut, atau tenaga kesehatan (sebab kerjanya rawan pada paparan virus), seperti diterangkan di situs Avert.

Hepatitis B dapat disebarkan lewat hubungan seksual tiada kondom, terhitung sex vaginal, oral, atau anal. Oleh karenanya, penting untuk mengaplikasikan sex aman dan terus memakai kondom selaku perlindungan.

Paling akhir, kerusakan hati bisa disebabkan oleh konsumsi makanan yang kurang sehat. Ini ditunjukkan melalui riset yang dikerjakan oleh periset dari Cincinnati Children's Hospital Medical Center, Amerika Serikat.

Berdasar penemuan, skema makan dengan kandungan fruktosa, sukrosa, dan lemak trans tinggi tidak cuman mengakibatkan kegemukan, dan juga penyakit perlemakan hati.

Riset sepanjang 16 minggu ini menyertakan tikus yang dikasih makan normal dan yang dikasih fruktosa, air minum yang diperkaya sukrosa, dan padatan lemak trans. Selanjutnya, jaringan hati tikus dikaji, adakah kandung lemak, pembangunan jaringan parut, atau berlangsung kerusakan biologis.

Hasilnya, tikus yang dikasih makanan normal masih kurus dan yang satunya mempunyai penyakit hati berlemak dan jadi gendut.

Nah, itu rutinitas jelek yang dapat menghancurkan hati. Meninggalkan, yok, untuk hari esok yang lebih ceria!